Joglomedia.com - Polemik gentlement agreement. Sandiaga Uno buka suara di podcast. Fadli Zon yang nge-draft. Menggetarkan.
Tulisan tangan. Pak Prabowo, Anies Baswedan, dan Sandiaga Uno tanda-tangan.
Nota disimpan dalam brangkas besi. Don Dasco pegang kuncinya.
Pimpinan Gerindra bersikap etis. Ngga disclose klausul konten gentlement agreement.
Baca Juga: Dear Anies Baswedan, Ken Ken: Di Mana Etika Politik dan Perasaanmu Terhadap Prabowo
Publik paham; Soal Komitment Anies-Sandi ga menjadi lawan Pa Prabowo di Pencapresan.
Kang Mas Arief Poyuono nyerang Sandiaga Uno. Terkait Polemik Sandiaga Uno dan PPP.
Menurut Kang Mas Arief Poyuono; Agreement Politik ga punya konsekuensi hukum. Seolah satu dunia ga tau.
Pa Habiburokhman angkat soal 'Moralitas. Yes he is right. Penghianatan dan loyalitas adalah masalah moral.
Baca Juga: PSI: Jabatan Gubernur Tak Perlu Dihapus Tapi Ditunjuk Presiden
Polemik lain adalah soal 'Utang Biaya Kampanye' yang dianggap lunas bila Anies-Sandi menang Pilkada.

Pa Prabowo, Sandiaga, dan Gerindra rogoh kantong.
Semua Anggota Dewan Fraksi Gerindra nyumbang lebih kuran Rp 200 juta per orang.
Artikel Terkait
Daripada Kawin Paksa, Partai Demokrat: Soal Bacapres Terserah Anies
Aher Atau AHY Kalau Soal Potensi Menang? Ini Sikap PKS Terbaru Soal Pendamping Anies
Terungkap, Ternyata Ini Alasan Guruh Membelot dan Dukung Anies
Ada Skenario Anies Batal Jadi Capres 2024? Hasil Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Diungkap
Dear Anies Baswedan, Ken Ken: Di Mana Etika Politik dan Perasaanmu Terhadap Prabowo