Pengusaha Finlandia Beri Tawaran Beli Manchester United, Saat Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe Makin Panas

Joglomedia.com- Pengusaha Finlandia Thomas Zilliacus mengklaim telah mengajukan tawaran untuk membeli Manchester United .

Pria berusia 69 tahun itu adalah mantan ketua klub sepak bola Finlandia HJK Helsinki, sementara dia adalah mantan pemilik tim hoki es Helsingin Jokerit.

Pengusaha yang juga pendiri Mobile FutureWorks Group ini mengungkapkan bahwa dia akan menyisihkan setengah dari uang untuk membeli klub dari Glazers, dengan setengah lainnya melibatkan pendukung klub.

Baca Juga: Bayern Munich Pecat Julian Nagelsmann dan Tunjuk Pelatih Baru Ini Usai Kalah dari Bayer Leverkusen

Fans, menurut rencana, akan diberi kesempatan untuk terlibat dalam pengambilan keputusan besar.

"Setiap klub olahraga pada akhirnya harus menjadi milik para penggemarnya," kata Zilliacus dalam sebuah pernyataan.

Perkembangan saat ini, di mana miliarder syekh dan oligarki mengambil alih klub dan mengendalikannya sebagai taman bermain pribadi mereka bukanlah tren yang sehat.

Nilai pasar klub saat ini hanya di bawah 3,9 miliar USD.

"Itu berarti bahwa jika setiap penggemar klub akan bergabung dalam membeli klub, jumlah total per penggemar akan berjumlah kurang dari 6 dolar. Tawaran saya dibangun atas dasar kesetaraan dengan para penggemar."

Baca Juga: Perlombaan Semakin Memanas Usai Sir Jim Ratchliffe Ajukan Tawaran Baru Untuk Pengambilalihan Manchester United

"Grup saya akan membiayai setengah dari jumlah yang dibutuhkan untuk mengambil alih klub, dan akan meminta para penggemar, melalui perusahaan baru yang dibentuk untuk tujuan khusus ini, untuk berpartisipasi untuk setengah lainnya. Jika setiap penggemar bergabung, itu berarti lebih sedikit dari 3 dolar per penggemar.

"Setiap penggemar yang bergabung akan memiliki akses ke aplikasi yang dapat digunakan oleh penggemar, dari mana saja di dunia, untuk berpartisipasi dan memberikan suaranya saat memutuskan masalah sepak bola yang berkaitan dengan klub. Tidak ada keputusan yang akan diambil yang tidak didukung oleh mayoritas basis penggemar."

"Manchester United seharusnya tidak hanya menjadi klub sepak bola terbaik di dunia, tetapi juga harus menjadi klub terkemuka di dunia dalam upaya menghentikan pelecehan, rasisme, dan ujaran kebencian di media sosial dan di lapangan olahraga."

Baca Juga: Resep Donat Kentang yang Nikmat dan Sederhana Sebagai Menu Camilan di Bulan Puasa Ramadhan Kali Ini

"Jika kami berhasil dalam upaya kami, kami akan memastikan bahwa Manchester United, klub sepak bola terbaik di dunia, akan beroperasi atas dasar rasa hormat, kesetaraan, martabat, keragaman, keharmonisan ras dan demokrasi, dan dengan basis penggemar globalnya termasuk dan terlibat dalam semua keputusan.”