Joglomedia.com- Pertandingan pamungkas Timnas Indonesia yang berhadapan tuan rumah timnas Kamboja berakhir kekalahan untuk tuan rumah.
Meski terbilang Timnas Indonesia mengeluarkan skuad tim B namun, perlawanannya tak kalah dengan skuad reguler.
Kekalahan Timnas Kamboja ini tentu akan dibayar mahal oleh Keisuke Honda yang menargetkan untuk melaju ke semifinal SEA Games tahun ini, namun usahanya gagal dan membuat ia harus berpamitan dengan timnas Kamboja.
Di halaman pribadinya, mantan pemain Jepang itu menyayangkan proyek dengan sepak bola Kamboja tidak sesukses yang diharapkan.
"Selamat pagi. Seperti yang Anda ketahui, proyek saya dengan tim nasional Kamboja telah berakhir. lagi tadi malam Kami ingin membuat Anda senang dengan hasil yang lebih baik tapi gagal. Janji yang gagal dan kenyataan terkadang membuat kita sulit untuk menerimanya. Saya telah merasakan hal ini berkali-kali dalam hidup saya. sepanjang perjalanan ini sejak 2018", tulisnya di twitter pribadinya @kskgroup2017.
"Tapi kalian adalah sumber energi dan harapan saya. Itu sebabnya saya bisa melanjutkan proyek saya sampai akhir. Saya ingin mengucapkan terima kasih atas segalanya dalam 5 tahun terakhir. Kalian. Kalian telah memberi saya dan para pemain banyak Aku bangga padamu. Akhirnya, aku ingin memberitahumu ini. Jika kamu punya mimpi, ikuti sampai akhir. Terima kasih dan sampai jumpa lagi," desak Honda.
Baca Juga: Pep Guardiola Bongkar Alasan Haaland Tak Berkutik di Leg Pertama Liga Champions Lawan Real Madrid
Direktur Teknis Keisuke Honda tidak bisa menang dengan Kamboja U22 dalam pertandingan terakhirnya di SEA Games ke-32 pada malam 10 Mei.
Kamboja U22 kalah 1-2 dari Indonesia dan tersingkir dari babak penyisihan grup. Honda resmi mengakhiri perjalanan 5 tahunnya bersama sepak bola di negeri ini.
Setelah ditunjuk pada 2018, Honda telah memberikan kontribusi penting bagi perkembangan sepak bola Kamboja selama ini.
Baca Juga: Dilaporkan Tak Betah di PSG dan Cemooh dari Fans, Kini Neymar Siap Berlabuh di Liga Premier
Honda mengadakan pertemuan mingguan (termasuk konferensi video) dengan staf pelatih Kamboja dan bahkan memimpin pertandingan internasional di luar lapangan.
Awalnya, kontrak Honda dengan tim Kamboja berlaku hingga 2021. Setelah itu, Federasi Sepak Bola Kamboja memperpanjang kontrak dengan pemain Jepang hingga 2023.
Di Piala AFF 2022, tim Kamboja di bawah asuhan Pak Honda tampil impresif . ketika memenangkan 6 poin setelah 4 pertandingan.
Artikel Terkait
Anggota DPR RI Mengaku Sedih Indonesia Batal Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U20: Tak bisa berkata-kata
3 Negara Kanditat Terkuat Gantikan Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U20, Yesayas Bongkar Hal Ini
Piala Dunia U20 Batal di Indonesia, Akmal Marhali Sebut Mereka Jangan Lari dari Tanggung Jawab
Pasukan Indra Sjafri Unggul Waktu Istirahat Lebih Lama, Timnas Indonesia U22 Siap Kejar Kemenangan Kedua
Kemengan Timnas Indonesia U22 Lawan Myanmar Akan Buka Peluang Besar Lolos Babak Semifinal SEA GAMES 2023