JOGLO MEDIA - Politik Indonesia kian dinamis, seperti yang ditunjukan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang akan segera menggelar rembuk koalisi.
Berkumpul mematangkan pembahasan kandidat calon presiden (capres) 2024.
Siapa kandidat tersebut? Airlangga Hartarto atau ada kandidat lain yang sudah disepakati?
Kali ini Pelaksana tugas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono angkat bicara.
Baca Juga: Aher Atau AHY Kalau Soal Potensi Menang? Ini Sikap PKS Terbaru Soal Pendamping Anies
Ia mengatakan pekan ini KIB akan bertemu membahas pematangan capres.
"Mungkin minggu ini. Kemarin Pak Airlangga telepon, begitu Pak Zul sudah pulang, nanti kita bergerak," katanya.
Pembahasan itu kata dia diagendakan saat tiga pimpinan partai politik di KIB berkumpul yakni Ketum Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PAN Zulkifli Hasan dan dia mewakili PPP.
Dia menegaskan sudah ada pematangan tentang tokoh-tokoh nanti yang layak diusung oleh masing-masing parpol yang tergabung di KIB.
Baca Juga: Mengapa McKennie Dibuang oleh Juventus ke Leeds United?
Mardiono menyatakan PPP selalu mendorong tokoh-tokoh nasional untuk tampil ke publik. Tujuannya agar mereka menjadi bagian dalam pembangunan bangsa dan negara ini.
"Kalau tokoh-tokoh itu tidak tampil ke ruang-ruang publik, tidak tampil ke masyarakat, kan masyarakat jadi enggak tahu," ujarnya.
Dia mencontohkan sejumlah tokoh nasional yang hadir dalam beberapa rangkaian kegiatan PPP di antaranya Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisatan Sandiaga Uno dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku partainya sudah mengumumkan nama calon presiden untuk Pemilu 2024 secara resmi.
Artikel Terkait
Dear PKB! Awas Ditikung PSI di Pemilu 204, Hasil Survei Rival Makin Kuat
Mengapa Erick Thohir Tidak Punya Partai Tapi Popularitasnya Tinggi, Ini Kata Pengamat
Daripada Kawin Paksa, Partai Demokrat: Soal Bacapres Terserah Anies
Jelang Reshuffle Kabinet, Surya Paloh Tebar Pesona ke Jokowi, Ada Pertemuan Senyap
Aher Atau AHY Kalau Soal Potensi Menang? Ini Sikap PKS Terbaru Soal Pendamping Anies