Joglomedia.com - Jelang Pilpres 2024 konstelasi makin panas. Setelah mencuat 3 nama mengikat perjanjian politik.
perjanjian tersebut, terungkap secara gamblang antara Prabowo Subianto Djojohadikusumo, Anies Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno.
Apakah perjanjian tersebut bisa lari ke ranah hukum karena terikat secara tertulis? Atau hanya sebatas janji saja, kalau pun tidak ditepati tidak ada masalah.
"Semua kembali pada yang bersangkutan, ini kan sebenarnya soal etika dan moral politik," kata Zeng Wei Zian kepada Joglomedia.id, Minggu 5 Februari 2023.
Ya, perjanjian antara Prabowo Subianto, Anies Baswedan, serta Sandiaga Uno dibuat sebelum Pilkada tahun 2017.
Baca Juga: Waduh! Orang Dekat Surya Paloh Ungkap Kemungkinan NasDem Tinggalkan Demokrat dan PKS
Dalam perjanjian tersebut Prabowo Subianto mendukung Anies mencalonkan diri selaku Cagub Jakarta, pesan itu pula turut ditandatangai Sandiaga Uno.
Ini diungkapkan Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.
Dia berkata kalau perjanjian tersebut tertuang dalam secarik kertas dan ditulis tangan langsung oleh Fadli Zon.
Pesan perjanjian tersebut sekarang ada di tangan Sufmi Dasco Ahmad, salah satu politikus Gerindra.
Baca Juga: Datang ke Turki, Prabowo Subianto Jalin Komitmen Bidang Pertahanan, Pesan ke Bangsa Indonesia
Apa isinya? pesan perjanjian ditanda tangani Anies Baswedan merupakan terpaut pembagian tugas antara dirinya serta Sandiaga selaku gubernur serta wakil gubernur Jakarta.
Perihal ini terungkap dalam podcast Akbar Faizal Uncesored di Youtube yang di informasikan oleh Wakil Ketum Golkar, Erwin Aksa, Sabtu 4 Februari 2023.
Erwin menarangkan kalau perjanjian tersebut disusun oleh dirinya serta pengacara, Sandiaga Uno, Rikrik Rizkiyana.
Artikel Terkait
Nikah Mas Kawin Linggis? Ini Baru Keren dan Hanya Ada di Indonesia
Pak Anies Uang Mas Sandi Balikin Dong, Rp 50 Miliar Lupa Ya?
Datang ke Turki, Prabowo Subianto Jalin Komitmen Bidang Pertahanan, Pesan ke Bangsa Indonesia
Traveler Wajib Baca, Lima Destinasi Wisata di Lampung Bagai Surga Tersembunyi, Ada Batu Lapis
Waduh! Orang Dekat Surya Paloh Ungkap Kemungkinan NasDem Tinggalkan Demokrat dan PKS